Thursday, September 20, 2018

CUIT-CUIT 40 TAHUN USIA KOTA PALU #2018 #TerkamTrenLokal #HUT40KotaPalu

It's been long time since the last time i wrote something to discuss 😂 and honestly,  it's a lil bit hard to began story to talk.

Gak kerasa ya,  udah 40 tahun aja kota ini.  Umur boleh saja bertambah.  Kita pun boleh saja menua.  Tapi,  semangat anak muda itu pasti masih ada di dalam diri kita,  entah berapa pun usia kita nantinya.  Ada yang bilang kalau anak muda itu bukanlah tentang berapa angka usianya,  melainkan tentang semangat dalam diri seseorang yang terus berkobar.  Saya setuju!  Sampai hari ini,  walau udah berubah kondisi,  dan kelihatannya mungkin sudah tidak muda lagi 😂 tapi tetep,  saya merasa kalau saya tetaplah anak muda.  

Selamanya!

Menyikapi,  tentang permasalahan yang dipertanyakan soal: "Palu ini susah maju,  pembangunan tidak berkembang,  pemikiran belum terbuka, dll" saya kira ini mungkin persoalan dulu sekali ya.  Mungkin waktu usia saya masih belasan saya juga berpikir sama tentang ini.  Kalau ditanya alasannya kenapa,  pasti jawabannya simpel. Di usia muda kita,  kita lebih rentan peka terhadap sesuatu.  Semangat kita gede,  sebesar mimpi kita dan harapan kita buat bikin sesuatu untuk kota ini. Dan karena kita merasa kurang mendapat dukungan,  maka muncullah pemikiran seperti itu.

Ditengok dari jauh hari yang dulu hingga hari ini,  saya kira hari ini sudah sedikit lebih baik dari kemarin.  Mungkin masih ya,  Palu susah maju.  Begini-begini aja.  Komunitas banyak,  tapi musiman.  Kadang muncul,  kadang ilang lagi.  Pasang surutnya tak tertebak.

Tapi,  soal pembangunan saya kira Palu sudah mulai sedikit berkembang.  Buktinya,  banyak tempat-tempat berekspresi untuk anak muda mulai disediakan,  dan diperbaharui.  Gunanya ya agar anak muda kota Palu bisa lebih bebas mengekspresikan dirinya.

Hari ini,  sosial media menjadi patron nomor satu.  Tak heran,  peran anak muda sebagai influencer untuk anak muda lainnya juga lebih besar.  Yang saya lihat secara tidak langsung sih,  sekarang peran fotografi ya yang lebih besar pengaruhnya dalam tren pergaulan anak muda hari ini.  Masing-masing berlomba-lomba menghasilkan karya yang bagus lewat media ini. Yang akhirnya,  membuat anak muda kita ternilai lewat kepopulerannya di dunia maya.

As we know lah,  peran sosial media sekarang lebih besar dibandingkan apa pun.

As youth we can easy to show up what we can do,  apa yang menjadi bakat kita,  apa yang menjadi minat kita,  pokoknya lebih mudah diekspresikan lewat sosial media. Contohnya saja mungkin yang paling buming adalah instagram.  Melalui profil,  kita bisa tau bagaimana kepribadian seseorang lewat caranya memposting isi akunnya.

Soal pemikiran yang belum terbuka,  saya rasa ini juga udah sedikit mulai ter-solve.  Melihat,  banyak karya-karya anak Palu yang mulai berkembang satu per satu,  baik di dunia permusikan,  perfilman,  penulisan,  fotografi, dan masih banyak lagi. Banyak karya yang sudah terealisasikan,  walau mungkin yang kurang adalah bagian publikasinya yang belum maksimal,  sehingga tak seluruh orang tahu secara pasti dan sekilas doang.  Entah dari mulut ke mulut,  apa lewat postingan orang yang juga cuman sebersit.

Mungkin sekarang yang paling sulit adalah interaksi.  Kita lebih cenderung menjadi anti sosial.  Bukan karena kita tidak mau bergaul,  tapi mungkin karena kita sedikit ragu, apakah akan diterima lebih mudah oleh orang lain lewat karya yang suka kita kembangkan.

Kekuatan sebuah kota itu terletak di kita - anak mudanya.  Keindahan sebuah kota itu terletak juga di kita - dari karya yang kita buat.  Tidak semua anak muda punya bakat yang sama.  Masing-masing punya hal yang mereka gemari dan berkembang dari hal itu untuk membentuk bakat mereka.

Anak muda dengan bakat cenderung mandiri dan gigih. Paling bahagia memang mengerjakan sesuatu dari hal yang kita senangi.

Menyambut ulang tahun kota Palu yang ke 40 tahun,  kalau ditanya apa saja harapan buat kota ini,  ya mungkin saya berharap kita bisa menjadi diri sendiri terlebih dahulu.  Belajar mencintai diri sendiri.  Belajar mengekspresikan apa yang kita sukai tanpa harus terpengaruh oleh orang lain.  Karena saat kita berhasil,  kita bangga bisa membawa nama kota tempat kita tinggal juga.

Jangan pernah takut tuk memulai sesuatu,  karena sesuatu yang dimulai dari kita,  adalah untuk kita juga. Untuk kota kita di masa depan. You know what,  someone -- a person can becomes a great one because they learnt from their experiences.

Kamu suka fotografi,  kota ini saya rasa pelan-pelan sudah menyediakan tempat-tempat bagus sebagai pendukung.  Kamu suka menggambar,  kota kita punya beragam komunitas seni yang hebat-hebat juga.  Kamu suka menulis,  kota kita juga punya banyak orang-orang yang berpengalaman dan baik-baik hatinya untuk berbagi seandainya kalian butuh.

Sekali lagi,  yang kurang dari kita hanya interaksi.  Kita punya semuanya yang luar biasa di kota ini,  yang kurang hanya kecakapan kita dalam bergaul,  mencari tau,  berbagi cerita,  berbagi ilmu dan berkenalan.  Itu aja.

Jika berpikir memulai sesuatu akan merugikan,  take and think the positives.  Dengan berani maju melakukan sesuatu lebih dulu,  kita sudah bisa mendapatkan tiga hal spesial yang belum tentu bisa juga di dapatkan oleh orang lain.  Apa saja?

1) Steps - dengan berani memulai tanpa menunggu kita sudah berani mengambil langkah untuk membuat satu perubahan kecil melalui diri sendiri,

2) Learning - dengan memulai lebih dulu, kita bisa belajar tentang banyak hal yang membuat kita lebih cakap dan peka dengan keadaan kota tempat kita tinggal.  Kita bisa belajar peduli,  dengan kondisi lingkungan,  pergaulan dan bagaimana kita bisa belajar untuk mengembangkan bakat, hal kita sukai ke publik agar lebih bebas berekspresi dan menjadi lebih bermanfaat. 

3) History - yang paling berharga adalah ini.  Tidak sedikit orang yang udah berkarya tapi berakhir begitu aja.  Palu kota kecil emang,  tak heran kalau bentuk penghargaannya terhadap karya juga kecil.  Jangan sampai ini bikin semangat kita ciut.  Bodo amat sama orang lain.  Setidaknya kita sudah berbuat.  Pernah berbuat! Dan itu sudah membuat sejarah,  kalau kita pernah ada di kota kecil ini.  Kalau tak berbekas untuk orang lain tak apa.  Akan tetap ada, terkenang,  berbekas untuk kita,  di waktu, di masa muda kita dan bisa untuk pengalaman dibagi lagi ke anak-anak kita di masa depan.  

So don't worry and don't be afraid! Be proud and trust yourself! 


Semoga,  dengan semakin bertambahnya usia,  kita yang tinggal di dalam kota berkembang yang akan terus menua ini,  bisa lebih sedikit peka dan membuka mata.  Melihat,  ada banyak orang lain,  anak muda dan para "semangat muda" lainnya yang juga sama-sama ingin kota ini menjadi lebih baik ke depannya dengan karya dan mimpi-mimpi beragam dari anak muda lainnya.

Mungkin setelah menulis ini,  yang membaca pasti bakalan berpikir,  aku ini siapa ya sok tau nulis ini itu 😂 no one knows me,  and i know!  Sekarang udah lewat jaman tren kita dulu but it's okay!  We grow up!  

From nothing to something.  From something to everything!

And it's time to us to seeking for answer,  to open mind and let others know who we are and what we're going to be.

Because,  before the brand new one comes,  always there an old one made history.

Dan untuk kota yang kecil ini,  semoga harapan kita bisa terwujud satu-satu bersamaan dengan aksi kita juga.  Jika bukan kita,  lalu siapa lagi?  Tak perlulah nama kita diingat,  tetapi kenangan kita pernah berbuat sesuatu untuk kota ini akan selalu menjadi kenangan kalau kita pernah di sini,  dan kita tumbuh dewasa di sini.  

Kota yang juga adalah rumah kita.

Regards,
Hanna Enka
@ahitshanna

*******

1 comment:

  1. TRADING ONLINE
    BROKER AMAN TERPERCAYA
    PENARIKAN PALING TERCEPAT
    - Min Deposit 50K
    - Bonus Deposit 10%** T&C Applied
    - Bonus Referral 1% dari hasil profit tanpa turnover

    Daftarkan diri Anda sekarang juga di www.hashtagoption.com

    ReplyDelete

Leave comments here!